8 Pintu Gerbang Utama yang Mengelilingi Kota Seoul

Sebagai ibukota negara Korea Selatan yang dulunya juga menjadi pusat pemerintahan kerajaan dinasti Joseon, kota Seoul dikelilingi 8 pintu gerbang yang terletak di tiap titik utama Seoul Fortress Wall. Ke-8 pintu gerbang itu dibagi menjadi 2 bagian. 4 pintu gerbang besar  (사대문) dan 4 pintu gerbang kecil (사 소문 ) yang masing-masing terletak di 4 arah kompas utama yaitu di utara, selatan, timur, dan barat. Dari total 8 pintu gerbang yang dibangun sekitar tahun 1396 – 1398, hanya tersisa 6 pintu gerbang yang masih bertahan hingga sekarang. Sedangkan 2 pintu gerbang di sebelah barat (west) sudah tidak ada lagi.

Pintu Gerbang Besar  (사대문) :

1. Sukjeongmun (숙정문) 

Sukjeongmun merupakan pintu gerbang yang terletak di bagian utara (north big gate). Dikenal pula dengan nama Bukdaemun (북 대문) yang bermakna sebagai gerbang peraturan khidmat (rule solemnly gate). Gerbang yang dibangun di tahun 1396 ini letaknya dekat dengan dengan Gyeongbokgung Palace sehingga dulunya jarang digunakan untuk menerima tamu dan lebih berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan upacara. Gerbang ini pernah terbakar lalu dibangun dan difungsikan kembali sejak tahun 1976. Tetapi gerbang ini baru difungsikan sebagai salah satu tempat yang akan dilewati saat melakukan walking tour di Seoul Fortress Wall khususnya yang akan melakukan hiking di gunung Bugaksan sejak April 2007 dengan penjagaan keamanan yang ketat. Untuk pengunjung yang akan melewatinya maka akan diminta untuk menunjukkan identitas diri. Selain itu pengunjung tidak diperbolehkan untuk mengambil foto tentara yang menjaga di area itu serta tidak boleh berfoto menghadap ke selatan ke arah kediaman Presiden Korea Selatan (Blue House).

Sukjeongmun gate, Seoul (photo source credit to ; wikipedia)

Tetapi jangan khawatir yaa, tentaranya baik dan ramah kok ;) Ada beberapa petunjuk jalan untuk mencapai pintu gerbang yang tutup setiap hari Senin ini. Kalian bisa melihatnya langsung di web KTO tentang Sukjeongmun gate ini. Referensi lainnya bisa juga disimak di Wikipedia dan Seoulguide  :)

2. Heunginjimun (흥인지문)

Heunginjimun yang terletak di sebelah timur (east big gate) dikenal pula dengan nama Dongdaemun (동대문). Gerbang yang dibangun pada tahun 1396 di masa pemerintahan Raja Taejo ini bermakna sebagai gerbang kebangkitan kebaikan (rising benevolence gate).  Gerbang ini telah mengalami renovasi berkali-kali dan struktur bangunan yang sekarang adalah yang direnovasi di masa pemerintahanRaja Gojong di tahun 1869. Tak heran jika batuan oengsong yang digunakannya memiliki warna yang berbeda-beda. Selain itu, karakteristik yang paling menarik dari gerbang ini adalah dinding luarnya yang dibangun khusus dan berbentuk setengah bulan (half-moon shape).

Heunginjimun/Dongdaemun gate, Seoul (photo source credit to : Wikipedia)

Gerbang yang terletak di distrik Jongno (Jongno-6 ga) ini memiliki posisi yang sangat strategis karena berada di pusat kota Seoul di mana pusat perbelanjaan Dongdaemun serta gedung berarsitektur modern, Dongdaemun Design Plaza terdapat di sekitar area ini. Untuk mencapai tempat ini cukup dengan menggunakan subway menuju Dongdaemun Station (Line 1 or 4, Exit 6). Referensi : Wikipedia | KTO | VisitSeoul | Seoulguide | ExploringKorea 

3. Sungnyemun (숭례문)

Sungnyemun yang terletak di selatan (south big gate) dikenal pula dengan nama Namdaemun (남대문) yang bermakna sebagai gerbang upacara yang mulia (exalted ceremonies gate). Pertama kali dibangun di masa pemerintahan Raja Taejo di tahun 1398, kemudian direnovasi kembali di masa pemerintahan Raja Sejong di tahun 1447. Gerbang ini berbentuk pagoda dan ditunjuk sebagai warisan budaya nasional pertama (national treasure no. 1) oleh pemerintah Korea Selatan. Pagoda kayu yang terdapat di atas pintu gerbang pernah rusak parah akibat kebakaran di tahun 2008. Setelah kejadian itu, maka dilakukan restorasi mulai Februari 2010 dan selesai pada 29 April 2013. Pada 5 Mei 2013, gerbang ini mulai dibuka kembali untuk umum.

Sungnyemun/Namdaemun gate, Seoul from front & back (photo source credit to : Wikipedia)

Gerbang ini terletak di pusat kota Seoul di mana Namdaemun market yang buka 24 jam terletak di sebelah gerbang ini :D Jadi sebelum shopping ada bagusnya untuk berjalan-jalan dulu di lokasi gerbang bersejarah ini. Gerbang ini terbuka setiap hari Selasa – Minggu mulai pukul 9 pagi – 6 sore. Lalu ada Special Visit yang diadakan setiap hari Sabtu tiap pukul 11.00, 13.00, 15.00 juga hari Minggu pukul 13.00 – 15.00 khusus untuk 20 pengunjung pertama.

Ada 2 pilihan petunjuk jalan dari KTO untuk mencapai tempat ini :

1. Menuju Seoul Station (Line 1 or 4, Exit 4) –> berjalan sekitar 250m ke depan untuk tiba di Sungnyemun gate. Atau :
2. Menuju City Hall Station (Line 1 or 2, Exit 8) –>  berjalan lurus sekitar 430m untuk tiba di Sungnyemun gate.

Referensi : Wikipedia

4. Donuimun (돈의문)

Donuimun dikenal pula dengan nama Seodaemun (서대문) dulunya adalah gerbang besar yang  dibangun di tahun 1396 yang terletak di sebelah barat (west big gate) dan telah hancur sejak masa invasi Jepang di tahun 1915. Gerbang ini dijuluki sebagai gerbang kesetiaan (loyalty gate). Pada tahun 2009, media Korea Selatan, The Chosun Ilbo memberitakan tentang rencana restorasi kembali gerbang ini oleh pemerintah kota Seoul di tahun 2013. Namun rencana ini terbentur kendala dana dan pemulihan ke bentuk aslinya sehingga hal ini masih sebatas rencana jangka panjang hingga tahun 2022 mendatang.

Gambar atas adalah Donuimun Gate, Seoul yang diambil gambarnya oleh Horace Grant Underwood di tahun 1904.
Gambar bawah adalah Donuimun gate Memorial, Seoul
(photo source credit to : Wikipedia)

Referensi : Wikipedia

Pintu Gerbang Kecil (사소문) :

5. Changuimun (창의문)

Changuimun terletak di sebelah utara (north small gate) dan dikenal pula sebagai Jahamun (자하문) yang bermakna sebagai gerbang untuk menunjukkan kebenaran (the showing of correct thing gate). Gerbang kecil yang dibangun di tahun 1396 dulunya merupakan gerbang utama untuk keluar masuk kota Seoul dari arah utara. Changuimun adalah satu-satunya gerbang kecil di antara 4 gerbang kecil lainnya yang posisinya masih tetap berada di tempat aslinya. Tidak jauh dari situ, terdapat Jahagol Valley yang tekenal dengan batu dan sungai yang indah. Gerbang yang terletak di Buam-dong, Jongno-gu terbuka untuk umum dan dapat diakses dengan mudah melalui subway dengan tujuan :

• Jonggak Station (Line 1, Exit 3) kemudian naik bus #7022 di depan Jeil Bank dan turun di halte terowongan Jahamun. Atau :
• Gyeongbokgung Station (Line 3, Exit 2 or 3) kemudian naik bus #0212, #1020 atau # 7022 dan turun di halte terowongan Jahamun.

Changuimun gate, Seoul (photo source credit to : Wikipedia)

Referensi : Wikipedia | VisitSeoul | Seoulguide

6. Hyehwamun (혜화문)

Hyehwamun yang terletak di sebelah timur (east small gate) dikenal pula sebagai Dongsomun (동소문) yang bermakna sebagai gerbang distribusi kebijaksanaan (distribution of wisdom gate). Dibangun di tahun 1396, namun gerbang ini dihancurkan di masa invasi Jepang untuk dijadikan jalan yang bisa dilalui mobil yang menghubungkan antara Hyehwa-dong dan Donam-dong. Kemudian di tahun 1992, gerbang ini dibangun kembali dengan lokasi yang sedikit lebih jauh ke utara dari lokasi aslinya.

Hyehwamun terletak di sepanjang Dongsomun-ro (동소문 로) yang terkenal sebagai jalan yang sibuk. Gerbang yang dibuka untuk umum mulai pukul 9 pagi hingga 6 sore ini dapat diakses melalui subway menuju :

• Hansung Univ. Station (Line 4, Exit 5) lalu membuat belokan U (U-turn) dan berjalan di sepanjang trotoar sekitar 3 menit. Akses tersedia melalui tangga di sebelah kanan. Atau :
• Hyehwa Station (Line 4, Exit 4) lalu menyeberang dan berjalan lurus sekitar 300m. Atau :
• Hyehwa Station (Line 4, Exit 1) lalu berjalan sampai mendapati jalan lingkar, lalu menyeberang jalan dan belok kanan lalu berjalan sekitar 3 menit. Akses tersedia oleh tangga di sebelah kiri.

Hyehwamun gate, Seoul (photo source credit to : Wikipedia)

Sejumlah view dan tempat yang menarik lainnya dapat ditemukan di sekitar area gerbang ini seperti terowongan Sajik, gunung Ihwangsan, gunung Bugaksan, Bugak Pavilion, Changdeokgung Palace, Sungkyunkwan University, dan Hyewa-dong University Street.

Referensi : Wikipedia | KTO | Seoulguide

7. Gwanghuimun (광희문)

Gwanghuimun yang terletak di sebelah selatan (south small gate) dikenal pula sebagai Namsomun (남 소문) yang bermakna sebagai gerbang cahaya terang (bright light gate). Dibangun di tahun 1396 dan merupakan satu-satunya gerbang yang nyaris tidak tersentuh selama masa invasi Jepang, namun sebagian besar telah hancur selama perang Korea dan dibangun kembali di tahun 1976.Ghanghuimun terletak di Gwanghui-dong 2-ga, Jung-gu di persimpangan antaraGeumhodong-gil dan Toegye-ro. Saat ini letaknya sedikit lebih jauh ke selatan dari letak aslinya karena pembangunan jalan raya.

Gwanghuimun gate, Seoul (photo source credit to : Wikipedia)

Gerbang yang dibuka kembali untuk umum setelah 39 tahun lamanya dapat dicapai dengan menggunakan subway menuju Dongdaemun History and Culture Park Station (Line 2 or 4, Exit 3) dan kita akan mendapati gerbang tersebut yang hanya berjarak 1 blok dari pintu keluar. Referensi : Wikipedia | SaranghaeKorea

8. Souimun (소의문)

Souimun yang dulunya terletak di sebelah barat (west small gate) dikenal pula sebagai Seosomun (서소문) yang bermakna sebagai gerbang kemajuan keadilan (promotion of justice gate). Dibangun pada tahun 1396 dan diruntuhkan di masa invasi Jepang di tahun 1914. Meskipun gerbangnya sudah tidak ada lagi, namun di bulan Juli 2012, dibuat sebuah penanda tentang perkiraan letak gerbang ini. Penanda ini terletak di Seosomun-ro, Jung-gu yang dekat dari gedung JoongAng Ilbo. Referensi : Wikipedia

gambar atas adalah Souimun gate, Seoul yang diambil gambarnya sebelum tahun 1914.
gambar bawah adalah penanda letak Souimun gate, Seoul
(photo source credit to : Wikipedia)

Selain ke-8 gerbang utama di atas, sebenarnya masih ada beberapa gerbang lainnya yang mempunyai sejarah yang penting dan terdapat di kota Seoul. Seperti : gerbang utama Gyeongbokgung Palace, yaitu Gwanghwamun ; gerbang utamaDeoksugung Palace, yaitu Daehanmun ; serta gerbang kemerdekaan yang terletak di Seodaemun Independence Park, yaitu Dongnimmun. Hal ini menandakan pula bahwa Seoul adalah kota yang dipenuhi dengan sejumlah warisan budaya yang tetap terjaga di tengah modernitas jaman masa kini ^^

Referensi : Wikipedia | TravelWorldHeritage

#WowKoreaSupporters

http://immaeverlastingstories.wordpress.com/